Metodologi Pengembangan Perangkat Lunak
Metodologi Pengembangan Pada Perangkat Lunak merupakan suatu proses yang bersifat organisasi atau menggunakan kerangka kerja untuk membuat dan membangun sebuah struktur, perencanaan, serta mengendalikan proses dari pengembangan perangkat lunak dalam suatu sistem.
Sekitar tahun 60 sampai ke 70an mulai berkembang sebuah sistem sistem pada perangkat lunak secara besar. Sistem sistem yang sudah dikembangkan ini kebanyakan kurang berhasil, tidak efisien , dan bahkan banyak sekali yang gagal. Kegagalan disebabkan oleh tidak adanya sebuah teknik pengembangan perangkat lunak. Awal tahun 70an mulai berkembang dan mulai muncul metodologi untuk pengembangan perangkat lunak yang lumayan baik.
Baca Juga : pengertian rekayasa perangkat lunak
Pengembangan sebuah perangkat lunak bisa diartikan sebagai proses pembuatan perangkat lunak yang baru agar dapat menggantikan perangkat lunak yang lama secara teknis serta secara keseluruhan dan bisa memperbaiki sebuah perangkat lunak yang ada. Dibutuhkan beberapa deskripsi solusi agar cepat serta tepat dalam mengembangkan perangkat lunak aplikasi, dan hasilnya mudah dipelihara dan dikembangkan, maka dari itu sebuah pengembangan perangkat lunak membutuhkan suatu teknik metodologi yang khusus.
Baca Juga : mitos perangkat lunak
Metodologi pengembangan pada sebuah perangkat lunak yaitu proses pengorganisasian serta pengumpulan sebuah metode dan notasi yang sudah mendefinisikan untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi. Bertujuan agar dapat membantu menghasilkan sebuah perangkat lunak yang cukup berkualitas. Metodologi dengan persoalan yang dipecah dan dapat memenuhi kebutuhan untuk pengguna akan menghasilkan produk berkualitas dalam perekayasaan serta terpelihara untuk menghindari masalah yang terjadi pada estimasi jadwal dan biaya, tidak kesesuaiannya sebuah perangkat lunak dalam memenuhi kebutuhan pelanggan atau pengguna.
Metodologi pada pengembangan sebuah perangkat lunak aplikasi atau disebut dengan model proses adalah suatu strategi untuk menentukan pengembangan dari perangkat lunak yang menggunakan metode, proses, dan perangkat.
oleh Pressman, pada 1997 yaitu ada beberapa komponen dari metodologi pengembangan perangkat lunak dibawah ini :
- Metode, merupakan cara atau teknik pendekatan secara sistematik yang berguna dalam sebuah pengembangkan perangkat lunak aplikasi. isi dalam Metode ini yaitu : Perencanaan awalan seperti perkiraan, proyek, analisis kebutuhan dari sistem serta perangkat lunak, pembuatan dan perancangan struktur data, prosedure algoritma, arsitektur program, Coding pemprogaman, uji coba perangkat lunak, pemeliharaan.
- Alat bantu, merupakan alat baik secara manual atau otomatis yang dapat mendukung pengembangan sebuah perangkat lunak. ada beberapa alat bantu yang sering digunakan : manual dan otomatis.
- Prosedure, yaitu langkah langkah yang diambil untuk mendefinisikan urutan pekerjaan dari metode dan alat bantu yang ada.
Baca Juga : pengertian perangkat lunak
Tahapan implementasi pengembangan perangkat lunak bertujuan agar dapat membuat dan menerapkan spesifikasi kebutuhan sesuai pada perangkat lunak dalam bahasa pemprograman. Lalu berikutnya tahapan pengujian dalam perangkat lunak dilakukan dan diupayakan untuk mencari kesalahan atau disebut bug dalam aplikasi yang terdapat didalam perangkat lunak. Sedangkan tahapan terakir yaitu perawatan pada perangkat lunak, fokus untuk pengubahan yang ada. Beberapa pengubahan dalam perawatan yaitu : perbaikan, adaptasi perbaikan sesuai dengan kebutuhan lingkungan dan perluasan yaitu penambahan sebuah fitur baru karena permintaan pelanggan atau pengguna.
Proses Pengembangan Pada Perangkat Lunak
Baca Juga : masalah pada perangkat lunak
Proses pengembangan pada perangkat lunak merupakan proses yang dimana kebutuhan pemakai dapat diterjemahkan menjadi sebuah produk dari perangkat lunak aplikasi. Prosesnya mencakup aktivitas dari penerjemahan kebutuhan pelanggan atau pengguna menjadi kebutuhan utama dari pembuatan perangkat lunak, transformasi utnuk kebutuhan sebuah perangkat lunak sekarang menjadi desain, penerapan sebuah desain kepada kode program perangkat lunak, uji coba pada kode program, instalasi serta pemeriksaan pemeliharaan perangkat lunak untuk operasional pengguna (menurut IEEE. pada 1990). Berdasarkan penjelasan pengertian diatas, secara umum dapat dinyatakan proses pengembangan perangkat lunak mengikuti tahap :
- Menentukan apa yang ingin dikerjakan kedalam perangkat lunak dalam rentang waktu yang sudah ditentukan.
- Mendefinisikan bagaimana sebuah perangkat lunak dapat dibangun, mulai dari arsitektur perangkat lunak, antar muka atau interface, algoritma, dan lainnya.
- Penerapan penulisan kode program dan pengujian unit kode dari perangkat lunak.
- integrasi serta pengujian modul perangkat lunak.
- Validasi pada perangkat lunak untuk keseluruhan yaitu pengujian sistem.
Siklus Pengembangan Pada Perangkat Lunak
Siklus pengembangan pada perangkat lunak disebut dengan siklus hidup perangkat lunak artinya sebuah metode untuk pembuatan sebuah perangkat lunak (menurut IEEE, pada 1987) :
- Periode waktu mula mula diawali pada keputusan untuk mengembangkan produk pada perangkat lunak agar berakhir setelah perangkat lunak diserahkan atau diberikan kepada pengguna. Pengembangan ini terdiri dari tahap analisa kebutuhan pengguna atau pelanggan, perancangan kemudian penerapan, pengujian aplikais, instalasi pemeriksaan pemeliharaan.
- Periode waktu diawali keputusan untuk mengembangkan sebuah produk perangkat lunak serta berakhir saat produk tidak dapat dikembangakan lebih jauh oleh pengembang karena sudah sangat sempurna dan lengkap fiturnya.
Sekian dulu dari admin, semoga materi metodologi dari pengembangan perangkat lunak ini dapat bermanfaat bagi para pembaca maupun dalam mengerjakan tugas. Terimakasih yang sudah berkunjung serta jangan lupa mampir kembali...
mntp
BalasHapus